Ponorogo- MTs N 5 Ponorogo melaksanakan kegiatan Jumat religi dengan Memperingati Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW, Jumat (11/3/2022) di lapangan halaman madrasah dan dihadiri oleh Kepala Madrasah, wakil Kepala Madrasah, para bapak/ibu guru, staf tata usaha dan para siswa-siswi MTsN 5 Ponorogo.

Peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW diisi dengan Tahlilan Berjamaah dan Tausyiah. Penyelenggaraan kegiatan tersebut dilakukan secara sederhana, karena dalam satu hari itu ada 3 acara yaitu Kegiatan Jumat Religi, Pembinaan ASN MTsN 5 Ponorogo dan Penyerahan Tropi lomba Tahfidz dan Turnamen Futsal oleh Kakankemenag Ponorogo Bapak DR. H. Nurul Huda, M.Pd, akan tetapi tidak mengurangi kekhyusukan dan kehikmatan tahlilan berjamaah tersebut.

Koordinator keagamaan, Drs. Samsuri, ketika ditemui disela-sela acara peringatan Isra Mi’raj mengatakan bahwa peringatan ini merupakan program madrasah yang tidak boleh ditinggalkan dengan tujuan untuk mengingatkan kembali keluarga MTs N 5 Ponorogo akan perjuangan Nabi Muhammad SAW, khususnya pada peristiwa Isra Mi’raj.

“Minimal anak-anak tahu bahwa setiap bulan Rajab ada peristiwa yang tidak pernah Kita lupakan terutama bagi umat Islam, karena didalamnya ada perintah salat lima waktu,” katanya.

“Dengan demikian anak-anak menjadi tahu bahwa kewajiban salat adalah perintah langsung dari Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW dan umatnya,” imbuhnya.

“Utamanya bagi anak-anak yang duduk di bangku kelas 7,8, dan 9 jangan sampai mereka meninggal salat lima waktu,” sambungnya.

Acara peringatan Isra Mi’roj diisi oleh koordinator keagamaan sendiri, yaitu Drs. Samsuri untuk memberikan tausiyah, sehingga kegiatan ini menjadi lebih bermakna.

Drs. Samsuri menyampaikan seluruh proses perjalanan Isra Mi’raj yaitu dua bagian perjalanan yang dilakukan Nabi Muhammad SAW dalam waktu satu malam saja.

“Ini adalah perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa di Yerusalem. Kemudian Nabi Muhammad SAW dinaikkan ke langit ketujuh atau sidratul muntaha. Isra Miraj kerap dimaknai sebagai perjalanan rohani Nabi Muhammad SAW dalam satu peristiwa. Akan tetapi, Isra dan Miraj sebenarnya terdiri dari dua bagian perjalanan Nabi Muhammad SAW, yaitu Isra dan Miraj. Dimana yang paling inti adalah diterimanya perintah salat 5 waktu dalam sehari semalam bagi umat Nabi Muhammad,” terang Drs. Samsuri.

Kegiatan Jumat Religi : Memperingati Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW dengan Tahlilan Berjamaah dan Tausyiah
Tagged on:     

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *