Ponorogo, Gerakan menanam sejuta pohon diperingati setiap tanggal 10 Januari sebagai salah satu upaya untuk menyelamatkan hutan dan melestarikan lingkungan. Tujuan memperingati Hari Gerakan menanam Sejuta Pohon Sedunia adalah untuk menciptakan lingkungan yang sehat, sejuk dan juga asri. Peringatan ini mengajak kita untuk terus melestarikan pohon yang sangat penting bagi kehidupan manusia.Kegiatan yang dapat dilakukan dalam rangka memperingati hari tersebut antara lain penanaman pohon di berbagai tempat.
MTsN 5 Ponorogo bekerjasama dengan Perhutani menanam pohon di Gunung Srandil dalam rangka memperingati Hari Sejuta Pohon. Penanaman tersebut dilakukan oleh guru, karyawan beserta siswa siswi kelas 8,9. Penyerahan bibit tanaman diserahkan oleh Bapak Drs. Moch.Haris, M.Pd kepada siswa kelas 9.
Kerjasama yang dilakukan MTsN 5 Ponorogo dengan pihak Perhutani sangatlah bermanfaat. Karena bibit berasal dari kehutanan setempat. Jenis bibit pohon yaitu jambu mente, mangga, secang, salam, jeruk dan cendana. Sejumlah sejuta pohon ditanam di area gunung srandil, tepatnya 1 km dari MTsN 5 Ponorogo.
Pelaksanaan penanaman pohon ini dilakukan mulai jam 08.00 – 12.00 WIB. Anak-anak sangat antusias sekali. Secara tidak langsung mereka mendapat pengetahuan dan pengalaman untuk melestarikan lingkungan hidup, menghijaukan kembali lingkungan yang gersang.
Seperti kita ketahui, Pohon memiliki kemampuan untuk menghasilkan oksigen ke udara yang bermanfaat bagi pernapasan manusia, dan mengurangi kandungan karbon dioksida. Selain itu, dengan menanam pohon kita dapat menjaga stabilitas iklim, mencegah banjir atau erosi dan menjadi sumber makanan dan tempat berteduh bagi hewan.
Di Indonesia, Gerakan ini pertama kali dicanangkan oleh Presiden Suharto di Jakarta pada 10 Januari 1993. Dalam pidato yang disampaikan, Presiden Soeharto mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk berpartisipasi dalam Gerakan Sejuta Pohon, yaitu menanam pohon melebihi satu juta di setiap provinsi.
Melalui gerakan penanaman pohon ini, masalah pemanasan global diharapkan dapat teratasi. Hal ini karena banyak sinar matahari atau sinar matahari akan diserap oleh pohon melalui fotosintesis. Sebagai bentuk kepedulian kita terhadap lingkungan, kita bisa memulainya dengan menanam pohon di lingkungan rumah, kemudian merawatnya demi kelestarian lingkungan.
Gerakan menanam sejuta pohon ini diharapkan dapat dilakukan setiap tahun oleh MTsN 5 Ponorogo di setiap daerah Ponorogo . Dengan penanaman sejuta pohon ini dapat diikuti oleh madrasah lain.
