Ponorogo, Selasa 18 Juli 2023, MTsN 5 Ponorogo melaksanakan apel pembukaan MATSAMA menyambut peserta didik baru yang di laksanakan di halaman madrasah. Acara ini dihadiri Bapak kepala MTsN 5 Ponorogo Drs. Moch Haris M.Pd.I berserta ibu Ketua Darmawanita Persatuan, bapak ibu guru , pembina PBB dari kepolisian dan koramil kecamatan Jambon serta seluruh peserta didik baru dan lama yang berjumlah 600 siswa.
Apel pagi hari ini dipimpin langsung oleh Bapak Kepala MTsN 5 Ponorogo sekaligus sebagai pembina Apel. Dalam sambutanya Kepala MTsN 5 Ponorogo Bapak Drs. Moch. Haris, M.Pd.I, mengucapkan selamat datang ahlan wasahlan bikhudhuurikum kepada peserta didik baru dan ahlan wa Tahun baru hijriyah 1445 H. Beliau berpesan kepada seluruh siswa baru untuk bersungguh sungguh dalam menuntut ilmu sekaligus untuk memaknai momentum tahun baru hijriyah tahun ini sebagai momentum untuk berhijroh yakni berniat untuk meninggalkan segala sesuatu yang tidak baik di tahun lalu dan untuk berhijroh kepada kabaikan. Jadikanlah tahun baru kali ini untuk mukhsabah binnafsi, dan selalu menebarkan kebaikan bagi sesama karena Rosululloh bersabda bahwa: “sebaik- baik manusi adalah manusia yang bermanfaat bagi manusia lain”.
Dalam pengukuhan dan penyematan kader duta bunda modiis ibu ketua darma wanita persatuan MTsN 5 Ponorogo, Ibu Siti Arofah beliau juga berpesan bahwa wanita itu tiangnya negara, maka dari itu sebagai seorang ibu dan pendidik anak bangsa, haruslah bisa memberikan porsi kasih sayang dan kenyamanan kepada seluruh peserta didik, keluarga di rumah dan masyarakat sekitar. Tanggungjawab ini harus di lakukan dengan penuh keihlasan dan dengan hati nurani yang jernih serta istikomah agar kelak putra putri dan anak didik kita bisa menjadi pemuda dan pemudi yang siap menatap masa depan. Apalagi dengan datangnya tahun baru hijriyah ini para ibu harus bisa mencontoh ummul mukminin kita, yakni Siti khodijah seorang wanita muslimah yang menjadi istri Rosulullah yang selalu menjunjung tinggi harkat dan martabat dirinya baik sebagai ibu maupun sebagai istri yang bisa kita jadikan rujukan dalam mendidik umat diseluruh alam.
Dalam apel ini pula Ibu ketua darmawinta telah mengukuhkan 8 kader dan 4 duta bunda modiis yang telah di tunjuk oleh kementerian agama kabupaten Ponorogo yang diharapkan mampu mensosialisasikan sikap, perilaku, dan pikiran-pikiran yang moderat serta tidak fanatik. Jaringan kecil yang mengakar dirasa sebagai upaya mendasar yang suatu saat nanti akan meluas dan memberikan dampak positif pada perubahan sikap dan pola pikir yang sesuai dengan konsep Bunda Modiis.
Selain itu bunda modiis yang mempunyai arti “bangkit untuk negara damai dan aman yang moderat ispiratif dan santun” memiliki peran yakni memberikan penguatan nilai-nilai moderasi beragama serta menanamkan profil pelajar pancasila rohmatallil’aalamin.
Acara apel hari ini diahiri dengan doa bersama dan diteruskan dengan sosialisasi sekaligus simulasi ular tangga kepada peserta didik baru melalui kegiatan MATSAMA tentang pentingnya moderasi beragama dalam membentuk sikap dan watak menghargai, menolak tindakan kekerasann yang mengatasnamakan agama dan selalu menjalankan prinsip agama yang dianutnya, dalam rangka menjaga toleransi umat beragama. Sikap toleransi ini harus di pupuk sejak dini sehingga kelak setelah dewasa mereka tidak akan menyimpang perilakunya dan menimbulkan konflik intern antar umat beragama.
Penulis: by Siti Muflihah, M.Pd.I
- MTsN 5 PONOROGO BERANGKATKAN KONTINGEN PORSENI MTS TINGKAT JAWA TIMUR
- MATSAMA DAN PBB MTSN 5 PONOROGO Sukses Digelar